Dampaknya, terjadi kemacetan lalu lintas selama berjam-jam. Selain itu, juga berdampak terhadap penyebab inflasi karena mobil angkutan sayur tidak bisa ke Jambi.
"Padatnya angkutan batu bara ini juga telah menimbulkan korban jiwa," kata Ibnu lagi dalam orasinya.
Baca Juga: Tahun Depan, Dishub Jambi Bakal Terapkan Sistem Ganjil Genap Untuk Angkutan Batu Bara
Massa ini pun mendesak pemerintah agar menghentikan operasi angkutan batu bara, menjelang jalur khusus disiapkan.
"Jadi kami meminta aktivitas angkutan batu bara ditutup menjelang ada jalan khusus," tegasnya.
Kembali ditegaskan Ibnu jika aksi penolakan jalan nasional digunakan angkutan batu bara hari ini akan terus berlanjut.
Dia bersama massa akan melayangkan gugatan kepada pemerintah dan perusahaan batu bara di Pengadilan Negeri Jambi.
Baca Juga: Jalani Program Jumat Curhat, Polda Jambi Terima Penghargaan Dari Lengkapi
Alasannya, karena angkutan batu bara menyebabkan kemacetan di Provinsi Jambi hingga jalan nasional rusak.
"Rencananya gugatan kita layangkan pada Senin depan. Apa yang kami lakukan ini mudah-mudahan bermanfaat bagi masyarakat Jambi," kata dia.