Network
OKETEBO.com – Yayasan Orang Rimbo Kito (ORIK) yang fokus kegiatan pada pendamping Suku Anak Dalam di Jambi, sangat menyayangkan beredarnya video viral yang diduga dari Alvin Lim.
Pasalnya di video tersebut menyebutkan bahwa lembaga Kejaksaan Agung (Kejagung) RI merupakan tempat sarang mafia yang isinya sampah dan kotoran.
“Kami dari yayasan ORIK merasa risih dengan pernyataan itu," kata Ahmad Firdaus Ketua Yayasan ORIK, Minggu, 25 September 2022.
Baca Juga: Jumlah Anak Gen Halilintar Belum Seberapa Dibandingkan Pasangan Suku Anak Dalam Ini
Baca Juga: Ibu Dua Anak Asal Kerinci Ini Sudah 2 Bulan Lebih Ikut Suku Anak Dalam
Baca Juga: Pamsimas Dan SPALDS di Pemukiman Suku Anak Dalam Segera Dimulai
Menurut pendamping Suku Anak Dalam ini, Yayasan ORIK sudah berulang kali menggelar kegiatan bersama kejaksaan baik Kejaksaan Negeri (Kejari) Tebo maupun Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jambi.
Bahkan, kata dia, kejaksaan bersama ORIK sangat serius memperjuangkan hak-hak dasar Suka Anak Dalam maupun warga sekitar yang berbeda di wilayah Suku Anak Dalam.
"Pendidikan, kesehatan dan ruang hidup dan kehidupan Suku Anak Dalam telah kita perjuangkan bersama kejaksaan. Alhamdulillah, dulunya Suku Anak Dalam terisolir sekarang perlahan mulai maju dan berkembang," kata dia.
Baca Juga: Ratusan Suku Anak Dalam Rekam Data Kependudukan di Desa Tanah Garo
