OKETEBO.com - Polisi terpaksa meringkus empat orang anggota geng motor di wilayah hukum Polda Jambi.
Keempat anggota geng motor ini diduga telah melakukan pembacokan terhadap salah seorang anggota perguruan pencak silat di Jambi.
Keempat pelaku yakni RAP (22), S (22), RG dan APD, diringkus oleh anggota Satreskrim Polresta Jambi.
Baca Juga: Jelang Natal danan Tahun Baru, Polisi di Jambi Incar Penjual Miras
Baca Juga: Kompak, Ditresnarkoba Polda Jambi Blender Narkoba Senilai Rp 6,8 Miliar
Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Afrito Marbaro mengatakan, kasus pembacokan ini terjadi di kawasan Jalan Kapten Pattimura Simpang IV Sipin.
Saat itu sepeda motor yang dikendarai korban mogok, saat itu pula tiba-tiba para pelaku datang menghampiri korban.
Sebelum melancarkan aksinya, pelaku sempat memarahi korban dengan alasan membawa perempuan di malam hari.
Baca Juga: Diburu Polisi Karena Bunuh Mantan Pacarnya Sendiri, RS Dibekuk Di Kabupaten Bungo
Selanjutnya, salah satu pelaku menampar korban. Melihat hal itu, para pelaku lainnya langsung membacok korban.
Akibat pembacokan tersebut, korban mengalami luka robek pada jari tangan kiri, serta luka robek di bagian pergelangan lengan tangan kanan.
Atas peristiwa, anggota Reskrim Polresta Jambi langsung melakukan penyelidikan dan pencarian terhadap para pelaku.
Baca Juga: Polisi Bekuk Tiga Kawanan Pelaku Pencurian Handphone
Hasil penyelidikan, anggota Reskrim Polresta Jambi berhasil mengetahui keberadaan salah seorang pelaku.
Saat itu juga anggota langsung bergerak menuju persembunyian pelaku dan langsung meringkusnya.
Baca Juga: Buntut Gagal Ginjal Akut, Polisi Periksa Dua Perusahaan Farmasi
Dari pelaku ini, anggota melakukan pengembangan. "Aparat kepolisian langsung melakukan pencarian terhadap pelaku, setelah mengetahui dari pelaku berinisial RAP (22) yang diamankan di kos-kosannya," kata Kompol Afrito Marbaro, dilansir dari laman Antaranews.com.
Saat diinterogasi, pelaku RAP mengaku tidak sendiri saat beraksi. Dari pelaku ini pula akhirnya polisi berhasil meringkas pelaku lainnya yakni S (22), RG dan APD.
"Keempat pelaku kita amankan untuk pengembangan kasus ini," pungkasnya. ***