OKETEBO.com - Sejak menjabat sebagai Pj Bupati Tebo pada 1 April 2024, Varial Adhi Putra terus melakukan berbagai upaya pembenahan. Salah satu perhatian utamanya adalah memperbaiki keadaan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mengalami pemisahan namun masih memerlukan penataan, termasuk dalam hal pencocokan nomor rekening terhadap dinas yang baru tersebut.
Tentunya masalah ini memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja dan penggunaan anggaran daerah. Sebagai contoh, Perumahan dan Permukiman (Perkim) yang sebelumnya bergabung dengan Dinas PUPR, sekarang berdiri sendiri menjadi Dinas Perkim Tebo.
Tetapi hingga saat ini rekening Dinas Perkim masih belum disinkronkan dengan perubahan struktur tersebut. Hal yang sama juga terjadi di beberapa dinas lainnya.
Baca Juga: Wartawan Tebo Gelar Aksi di Kantor DPRD Tebo, Tolak Draf RUU Penyiaran
Hal ini diungkapkan oleh aktivis Tebo Oktaviandi Mukhlis. Menurut dia, dengan memperbaiki masalah tersebut, diharapkan akan terjadi efisiensi dalam proses administrasi dan penggunaan dana publik.
“Sangat penting adanya keselarasan antara struktur organisasi yang baru dengan infrastruktur administratifnya. Karena kalau tidak sinkron, ya begini kondisinya sekarang,” kata dia.
Andi sapaan Oktaviandi Mukhlis berkata, seperti di Dinas PUPR Tebo, saat ini dihadapkan minimnya penyerapan anggaran.
Baca Juga: Pengurus KONI Tebo Resmi Dilantik, Ini Komitmen Fadlin Hafizi
Menurut dia, salah satu penyebab serapan anggaran di Dinas PUPR disebabkan oleh kesulitan perusahaan yang telah mendapatkan proyek kontrak sebelumnya untuk mencairkan dana. Pemecahan Dinas PU dan Perkim menyebabkan perubahan dalam kode budget yang mengakibatkan penundaan anggaran dari pusat.