OKETEBO.com - Pasca harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite mengalami penyesuaian harga, beredar isu jika pemakaian BBM jenis itu dianggap lebih boros.
Menanggapi isu yang sempat viral itu, Pihak Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menduga ada SPBU nakal.
SPBU nakal tersebut diduga sengaja mengurangi takaran BBM yang dibeli oleh konsumen atau pemilik kendaraan.
Baca Juga: Kesal Ulah Spekulan Mengisi BBM Berulang-ulang, Kapolres Tebo Datangi SPBU
Baca Juga: Surati Kementerian ESDM RI, Kapolda Jambi Stop Aktivitas Angkutan Batubara Dan CPO
Baca Juga: BPOM Temukan 1.658.205 Obat, Suplemen Dan Kosmetik Berbahaya, Ini Respon Komisi IX DPR
Dugaan ini disampaikan Ketua Harian YLKI Tulus Abadi pada Rabu, 12 Oktober 2023.
Akibatnya ulah SPBU nakal itu kata dia, membuat konsumen dirugikan.
"Konsumen dirugikan karena tidak memperoleh BBM sesuai takaran semestinya," kata Tulus Abadi, dikutip Oke Tebo dari laman PMJNews.com, Rabu, 12 Oktober 2022.