Selanjutnya, pada pukul 08:38 WIB, terjadi erupsi kedua dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 900 meter di atas puncak. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 23 mm dan durasi 137 detik.
“Terjadi erupsi G. Semeru pada hari Kamis, 01 Februari 2024, pukul 08:38 WIB tinggi kolom abu teramati ± 900 m di atas puncak. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 23 mm dan durasi 137 detik,” informasi dari PVMBG lagi yang dilansir Oke Tebo dari Twitternya.
Pantau terus informasi resmi dari pihak berwenang dan BMKG untuk mendapatkan pembaruan dan petunjuk lebih lanjut terkait situasi dan aktivitas gunung berapi di wilayah Indonesia.***