Anggota Komisi VII DPR, Diah Nurwitasari: Batalkan Kenaikan Harga BBM Bersubsidi!

- 9 September 2022, 23:30 WIB
Anggota MPR RI Fraksi PKS, Diah Nurwitasari.
Anggota MPR RI Fraksi PKS, Diah Nurwitasari. /Istimewa/

OKETEBO.com - Anggota Komisi VII DPR Diah Nurwitasari dengan lantang menyerukan agar kenaikan BBM bersubsidi dibatalkan.

Ini diserukannya pada rapat kerja Komisi VII DPR RI dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, di ruang rapat Komisi VII DPR RI, Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Kamis, 8 September 2022.

Baca Juga: Harga BBM Naik, Slogan HUT ke 77 RI, Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat Dinilai Hanya Slogan Tanpa Makna

Menurut dia, tak ada salahnya bila pemerintah menimbang kembali keputusan menaikkan harga BBM. Ini persoalan kelangsungan hidup rakyat kecil.

“Fraksi PKS (Partai Keadilan Sejahtera) berpandangan bahwa tidak salah dan tidak tabu kalau pemerintah menimbang ulang, mencabut keputusan atau membatalkan kenaikan harga BBM yang mendapatkan subsidi. Dengan demikian, diharapkan dapat memberikan keringanan kepada masyarakat," tegas Diah dalam rapat kerja itu.

Baca Juga: Meski Gagal Mendekat ke Istana Negara, Mahasiswa Tetap Semangat Demo Tolak Kenaikan Harga BBM

Di hadapan Menteri ESDM Arifin Tasrif, politisi PKS itu menyampaikan, aspirasi masyarakat yang menolak kenaikan BBM terus berdatangan secara bergelombang. Masyarakat telah menyampaikan penolakannya atas kebijakan ini.

Tidak hanya sektor tranportasi yang terimbas, kata dia, namun harga komoditas juga mengalami kenaikan.

“Sangat disayangkan, pemerintah menyampaikan data yang tidak tepat tentang nilai subsidi dan kompensasi BBM. Sering disebutkan angka Rp502 triliun adalah angka subsidi dan kompensasi BBM. Padahal, nyatanya itu adalah nilai subsidi dan kompensasi energi, dimana di dalamnya ada komponen listrik juga LPG. Jadi, angka itu harus diinformasikan secara benar kepada masyarakat," serunya.

Baca Juga: Harga Material Bangunan Mulai Naik

Halaman:

Editor: Syahrial

Sumber: DPR RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x