Hari Pahlawan, Ralu Jambee dan Studio Ceret Usung Isu Karhutla dengan Melukis Mural 4 Tokoh Perjuangan

- 28 Oktober 2023, 19:43 WIB
Boslan Tobing saat melukis Mural empat tokoh perjuangan.
Boslan Tobing saat melukis Mural empat tokoh perjuangan. /Ralu Jambee /Oke Tebo

Kedua, Jendral Sudirman adalah contoh keberanian dan pengabdian yang luar biasa. Bahkan dalam kondisi sakit parah, beliau bersama pasukannya turun ke medan perang, menunjukkan dedikasi sejati terhadap kemerdekaan Indonesia.

Baca Juga: Karhutla Kembali Terjadi di Area PT ABT, Polisi Temukan Bibit Sawit dan Kayu Bekas Bakaran di Lokasi Terbakar

Ketiga, Hoegeng dikenal sebagai sosok yang berjuang dengan kearifan, ketulusan, dan kejujuran. Pengabdiannya dalam dunia kepolisian dan kebijakan mencerminkan nilai-nilai yang patut dijadikan contoh oleh generasi muda.

Keempat, Emil Salim adalah tokoh yang sangat berperan dalam kesadaran akan pentingnya menjaga keseimbangan alam. Upayanya dalam bidang lingkungan mencerminkan investasi keselamatan untuk masa depan dunia, mengajarkan pentingnya pelestarian alam bagi keberlanjutan.

Mengabadikan empat tokoh ini dalam seni mural adalah cara yang sangat kreatif dan bermakna untuk menginspirasi dan mengenang jasa-jasa mereka dalam sejarah Indonesia, serta mempromosikan nilai-nilai yang mereka wakili kepada generasi muda dan masyarakat secara keseluruhan.

"Di karya rupa saya kali ini saya menyajikan 4 tokoh yang terbukti berkorban dalam perjuangannya," kata Boslan Tobing, pendiri komunitas Ralu Jambee dan studio Ceret.

Dikatakannya, kegiatan melukis mural ini digelar di jalan Cendrawasih, Pasir Putih, Jambi Selatan, Kota Jambi. Puncak kegiatan bakal digelar pada tanggal 10 Oktober 2023, yang bertepatan dengan Hari Pahlawan.

Menurut dia, Negeri ini sudah bersepakat bahwa demokrasi adalah cara yang kita percaya untuk memilih orang-orang yang kita percaya demi tetap terjaganya keutuhan Negeri ini.

"Dan menyikapi pesta demokrasi yang sebentar lagi akan terjadi saya menitipkan pesan kepada pemimpin saat ini untuk pemimpin berikutnya yang terpilih lewat karya rupa bahwa sesungguhnya segala persoalan di Negeri ini bisa terselesaikan jika segala kebijakan dan keputusan di ambil berdasarkan Pancasila, termasuk juga penyelesaian persoalan Karhutla," kata dia.

"Dengan harapan kedepan Karhutla tidak lagi meregenerasi dan menjadi musim," pungkas dia. (***)

Halaman:

Editor: Syahrial


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah