Hari Pahlawan, Ralu Jambee dan Studio Ceret Usung Isu Karhutla dengan Melukis Mural 4 Tokoh Perjuangan

- 28 Oktober 2023, 19:43 WIB
Boslan Tobing saat melukis Mural empat tokoh perjuangan.
Boslan Tobing saat melukis Mural empat tokoh perjuangan. /Ralu Jambee /Oke Tebo

OKETEBO.COM - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang melanda Provinsi Jambi tahun 2023 telah menjadi sebuah bencana serius yang memberikan dampak luar biasa pada masyarakat setempat. Salah satu dampak paling terasa adalah munculnya kabut asap yang tebal, yang memengaruhi kesehatan masyarakat, ekonomi, dan lingkungan. Kabut asap ini telah menyebabkan peningkatan kasus gangguan pernapasan dan merusak ekosistem alam.

 

Menyadari pentingnya isu Karhutla dan kabut asap dalam konteks Hari Pahlawan, komunitas Ralu Jambee dan Studio Ceret telah memilih untuk menjadikannya salah satu sorotan utama dalam peringatan tahun ini. 

Mereka ingin menggelar aksi seni dan lingkungan untuk mengingatkan masyarakat akan perjuangan para pahlawan, termasuk mereka yang berjuang untuk memadamkan api dan mengurangi dampak buruk Karhutla ini. 

Baca Juga: Kreatif, Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke 77 SMK Budi Luhur Gelar Lomba Mural dan Video Cenematik

Pendiri komunitas Ralu Jambee dan studio Ceret, Boslan Tobing mengatakan, tema kegiatan yang bakal digelar di Hari Pahlawan tahun 2023 ini adalah "Kalian Pahlawan" dengan tagging Untuk Mereka Yang Terlupakan dan Kita Yang Gampang Melupakan. Salah satu kegiatan yang dilakukan yakni dengan melukis Mural dengan objek empat tokoh perjuangan atau pahlawan Indonesia.

Menurut Ucok, sapaan Boslan Tobing, upaya untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan di Indonesia telah mellibatkan banyak pihak, secara kelembagaan 3 pilar negeri ini (Eksekutif, legislatif, dan yudikatif) juga terlibat, bahkan wadah kemasyarakatan juga dilibatkan. Namun, kata dia, kebakaran hutan dan lahan atau Karhutla masih terus terjadi dan ironinya menjadi musim. 

"Saya tidak ingin mengkaji dampak negatif atau kerugian, karna pastinya dampak negatif dari karhutla telah meluas hingga ke dasar kemanusiaan. Saya juga tidak ingin mengurai solusinya karena saya percaya setiap persoalan ada jalan keluarnya," kata Ucok, Sabtu, 28 Oktober 2023.

Baca Juga: Dampak Karhutla Semakin Parah, Kualitas Udara di Palembang Sangat Tidak Sehat

Dia menegaskan jika tidak ingin membahas penyebab Karhutla dengan alasan keegoan adalah salah satu paling mendasar yang menjadi penyebabnya.

Dia mengaku tidak mampu untuk membahasnya karena tidak satu manusia pun yang mampu membahas keegoan dan ketamakan. 

"Saya melihat karhutla dari sisi kemanusiaan, karna pastinya upaya pencegahan, penanganan dan penindakan pasca karhutla ada kelompok dan individu yang berjuang, dan pastinya berkorban dalam perjuangannya," kata dia lagi.

Melukis Mural Empat Tokoh Perjuangan 

Komunitas Ralu Jambee dan studio Ceret saat melukis empat tokoh perjuangan.
Komunitas Ralu Jambee dan studio Ceret saat melukis empat tokoh perjuangan. Oke Tebo

Ternyata, komunitas Ular Jambi atau Ralu Jambee dan Ceret Studio memiliki rencana yang sangat menarik sekaligus unik dalam memperingati Hari Pahlawan tahun 2023 ini.

Salah satu cara menarik dan unik pada kegiatan utama yang mereka persiapkan adalah melukis mural dengan fokus pada empat tokoh perjuangan, atau pahlawan yang dianggap telah berkorban dalam perjuangan mereka.

Baca Juga: Ingat, Ini Poin Maklumat Kapolda Kepada Pelaku Karhutla yang Menyebabkan Kabut Asap di Jambi

Empat tokoh perjuangan atau pahlawan yang dipilih oleh Komunitas Ular Jambi atau Ralu Jambee dan Ceret Studio untuk diabadikan dalam seni mural. Mereka mengganggap empat tokoh tersebut sangat inspiratif dan bermakna. 

Pertama, Bung Tomo, dikenal sebagai salah satu tokoh pergerakan yang gigih dalam memimpin perlawanan melawan penjajah. Pengakuan negara ini atas Bung Tomo sebagai Hari Pahlawan adalah bentuk penghargaan yang sangat layak atas perjuangannya yang heroik.

Kedua, Jendral Sudirman adalah contoh keberanian dan pengabdian yang luar biasa. Bahkan dalam kondisi sakit parah, beliau bersama pasukannya turun ke medan perang, menunjukkan dedikasi sejati terhadap kemerdekaan Indonesia.

Baca Juga: Karhutla Kembali Terjadi di Area PT ABT, Polisi Temukan Bibit Sawit dan Kayu Bekas Bakaran di Lokasi Terbakar

Ketiga, Hoegeng dikenal sebagai sosok yang berjuang dengan kearifan, ketulusan, dan kejujuran. Pengabdiannya dalam dunia kepolisian dan kebijakan mencerminkan nilai-nilai yang patut dijadikan contoh oleh generasi muda.

Keempat, Emil Salim adalah tokoh yang sangat berperan dalam kesadaran akan pentingnya menjaga keseimbangan alam. Upayanya dalam bidang lingkungan mencerminkan investasi keselamatan untuk masa depan dunia, mengajarkan pentingnya pelestarian alam bagi keberlanjutan.

Mengabadikan empat tokoh ini dalam seni mural adalah cara yang sangat kreatif dan bermakna untuk menginspirasi dan mengenang jasa-jasa mereka dalam sejarah Indonesia, serta mempromosikan nilai-nilai yang mereka wakili kepada generasi muda dan masyarakat secara keseluruhan.

"Di karya rupa saya kali ini saya menyajikan 4 tokoh yang terbukti berkorban dalam perjuangannya," kata Boslan Tobing, pendiri komunitas Ralu Jambee dan studio Ceret.

Dikatakannya, kegiatan melukis mural ini digelar di jalan Cendrawasih, Pasir Putih, Jambi Selatan, Kota Jambi. Puncak kegiatan bakal digelar pada tanggal 10 Oktober 2023, yang bertepatan dengan Hari Pahlawan.

Menurut dia, Negeri ini sudah bersepakat bahwa demokrasi adalah cara yang kita percaya untuk memilih orang-orang yang kita percaya demi tetap terjaganya keutuhan Negeri ini.

"Dan menyikapi pesta demokrasi yang sebentar lagi akan terjadi saya menitipkan pesan kepada pemimpin saat ini untuk pemimpin berikutnya yang terpilih lewat karya rupa bahwa sesungguhnya segala persoalan di Negeri ini bisa terselesaikan jika segala kebijakan dan keputusan di ambil berdasarkan Pancasila, termasuk juga penyelesaian persoalan Karhutla," kata dia.

"Dengan harapan kedepan Karhutla tidak lagi meregenerasi dan menjadi musim," pungkas dia. (***)

Editor: Syahrial


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah