Terkait Dugaan Oli Palsu, Anggota Komisi II DPRD Bungo Minta APH Segera Mengusut Tuntas

- 15 Oktober 2022, 13:15 WIB
Gusriyandi Rifa'i, Anggota DPRD Bungo
Gusriyandi Rifa'i, Anggota DPRD Bungo /Darlianto /

OKETEBO.COM - Dugaan penjualan oli dan Sparepart palsu di Kabupaten Bungo mendapat tanggapan serius dari Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bungo, Gusriyandi Rifa'i. Ia menegaskan, bahwa persoalan dugaan oli dan sparepart palsu yang beredar ditengah masyarakat agar dapat di tindak lanjut oleh Aparat Penegak Hukum (APH).

Baca Juga: Angkut 4 Truk, Tongkang Karam, Satu Korban Tenggelam

Menurut Gusriyandi Rifa'i, jika tidak ada langkah untuk menindaklanjuti baik dari Aparat Penegak Hukum dan Pemerintah Kabupaten Bungo, akan berdampak pada penjualan jenis pelumas dan sparepart kendaraan yang ada di kota Bungo, dan kekhawatiran masyarakat pun semakin was-was.

Baca Juga: Diduga Jual Oli Palsu, Dinas Perindagkop Bungo Diancam Pemilik Gudang Saat Sidak Lokasi

Baca Juga: Sadar Aksi Rampoknya Diketahui Korban, Pelaku Pukul Kepala Korban Dengan Kayu

"Yang jelas sebelum mengambil kesimpulan terduga penjualan oli dan sparepart palsu di karenakan sudah heboh dan meresahkan masyarakat. Kami minta juga aparat lebih peka dan turun kelapangan mengecek kesimpulan, karena masyarakat sudah resah dan ini juga menggangu perdagangan kalau benar terbukti ada penjualan oli dan sparepart palsu," ujar Guriyandi.

Lagi, dirinya menegaskan bahwa harus di tindak tegas karena bisa merugikan masyarakat."Jangan dibiarkan lama, karena bisa menyimpulkan persepsi berbeda ditengah masyarakat dan bisa merugikan kedua belah pihak," terangnya.

Diketahui, dugaan maraknya peredaran Oli dan Sparepart Palsu di Kabupaten Bungo membuat para pemilik mobil dan sepeda motor dihimbau untuk berhati-hati saat mengganti oli dan ganti sparepart kendaraan.

Tingginya populasi mobil dan motor saat ini ternyata berdampak dengan maraknya peredaran oli dan sparepart palsu di pasaran. Di Bungo misalnya, kabarnya oli dan sparepart palsu sudah banyak beredar di pasaran dan bahkan informaso yang didapat, peredarannya sampai ke pelosok-pelosok dusun di Kabupaten Bungo, Tebo, Merangin dan sampai ke Dharmasraya.

Halaman:

Editor: Darlianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah