OKETEBO.COM — Si jago merah kembali mengamuk dan menyasar Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara pada Jumat malam, 3 Maret 2023.
Akibat amukan si jago merah, Depo Pertamina Plumpang mengalami kebakaran hebat. Kabar sementara menyebutkan sekitar 13 orang warga meninggal dunia dan 50 orang warga mengalami luka bakar.
Warga meninggal dunia akibat kebakaran Depok Pertamina Plumpang ini diantaranya, sebanyak 10 orang dewasa dan 3 orang anak-anak. Seluruh jasad korban meninggal dunia, telah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati.
Baca Juga: Breaking News ! Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara Terbakar
Baca Juga: Ini Kronologis Kebakaran Rumah Berkontruksi Kayu di Desa Semabu
Baca Juga: Gara-gara Kebakaran Lahan Rumah Warga Rimbo Bujang Nyaris Terbakar
Sementara, korban yang mengalami luka bakar akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang yakni, 49 orang dewasa dan 1 orang anak-anak.
Para korban yang mengalami luka bakar ini tengah dirawat di RS Pelabuhan Delapan, RSUD Tugu Koja, RS Mulyasari Sebelas, RSUD Koja, dan RS Firdaus.
Baca Juga: Awalnya Sok Jagoan, Saat Ditangkap Polisi, Preman Debt Collector Hanya Pasrah
Baca Juga: Komisi Yudisial Bakal Periksa Hakim PN Jaksel Soal Vonis Tunda Pemilu
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan jika pihaknya tengah melakukan proses identifikasi terhadap para korban. Dari belasan korban yang meninggal, beberapa di antaranya mengalami luka bakar hingga 100 persen.
“Proses identifikasi sekarang, karena kondisi korban ini kan ada yang utuh ada yang mengalami luka bakar sampai 100 persen,” kata dia dilansir Oke Tebo dari laman PMJNews.
Ratusan Warga Mengungsi
Besarnya kobaran api yang melalap Depo Pertamina Plumpang, membuat ratusan warga sekitar terpaksa terpaksa mengungsi.
Baca Juga: Sekilas Tradisi Turun Mandi Suku Anak Dalam di Jambi
Informasi yang dilansir Oke Tebo dari Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Pusdatin BPBD) DKI Jakarta menyebutkan, para pengungsi akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang ini sebanyak 639 jiwa.
Para pengungsi kebakaran Depo Pertamina Plumpang ini tersebar di enam titik atau lokasi, dan dua lokasi lainnya masih dalam pendataan.
Baca Juga: Polisi Ingatkan Ini Pada Pengguna Sepeda Listrik di Tebo
Pusdatin BPBD DKI Jakarta menjelaskan, data jumlah pengungsi ini merupakan hasil pendataan pukul 01.15 WIB.
Adapun lokasi pengungsian yakni, di Kantor PMI JU sebanyak 132 jiwa, Masjid As Sholihin sebanyak 63 jiwa, Kantor Kelurahan Rawa Badak Selatan sebanyak 52 jiwa.
Baca Juga: Baca Info Harga BBM Nonsubsidi di Maluku dan Papua Mulai Hari Ini, Rabu 1 Maret 2023
Kemudian, di Gedung Golkar Walang sebanyak 258 jiwa, Kantor Sudinakertrans & energi JU sebanyak 74 jiwa, Masjid Al Muhajirin sebanyak 60 jiwa.
"Ada juga pengungsi di RPTRA Rasella dan Stadion Rawa Badak. Saat ini masih dilakukan pendataan," dilansir Oke Tebo dari laman PMJNews, Sabtu, 4 Maret 2023.
"Jumlah 639 Jiwa (mengungsi imbas kebakaran Depo Pertamina Plumpang)," tulis laman PMJNews lagi.
Baca Juga: Info Terbaru Harga BBM Nonsubsidi di Sulawesi, Baca Selengkapnya
Untuk diketahui, peristiwa kebakaran Depo Pertamina Plumpang ini terjadi pada Jumat, 3 Maret 2023, sekitar pukul 20.20 WIB.
Kobaran api yang membakar Depo Pertamina Plumpang ini merambat hingga ke permukiman warga sekitar.
Api berhasil dijinakkan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Disgulkarmat) DKI sekitar pukul 02.19 WIB. (***)