Gerombolan Gajah Masuk Pemukiman dan Merusak Kebun Warga di Tebo Jambi, Begini Tanggapan LP2LH

8 Agustus 2023, 22:12 WIB
Ketua DPP LP2LH, Hary Irawan. /Istimewa/

OKETEBO.COM – Gerombolan gajah masuk ke pemukiman dan merusak tanaman perkebunan warga di Dusun Lang Sisip Desa Sungai Abang Kecamatan VII Koto Kabupaten Tebo.

Diperkirakan, gerombolan gajah tersebut berjumlah sekitar 8 ekor, Kemunculan gerombolan hewan liar yang dilindungi ini membuat warga panik dan takut untuk beraktivitas.

Terkait kemunculan gerombolan gajah di pemukiman dan merusak tanaman perkebunan warga ini mendapat tanggapan dari Ketua DPP Lembaga Pemantau dan Penyelamatan Lingkungan (LP2LH), Hary Irawan.

Baca Juga: Gerombolan Gajah Masuk Pemukiman, Warga di Tebo Jambi Ketakutan

Baca Juga: Tenggelam di Kolam Galian Bekas Tambang Batubara, Pemuda di Tebo Jambi Meninggal Dunia, Ini Tanggapan LP2LH

Menurut dia, munculnya gerombolan gajah tersebut merupakan interaksi negatif satwa liar gajah dengan masyarakat,

"Yang akhirnya, ini dapat merugikan masyarakat itu sendiri," kata Ketua DPP LP2LH ini, saat dikonfirmasi OkeTebo.com pada Selasa, 8 Agustus 2023.

Dia berpendapat, seharusnya Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jambi segera menanggapi serta menindaklanjuti agar jangan sampai gerombolan gajah tersebut memakan korban jiwa, baik korban masyarakat, maupun satwa yang dilindungi oleh undang-undang tersebut.

"Ini harus segera ditindaklanjuti. Jangan sampai ada korban jiwa baik dari masyarakat maupun gajah sendiri," pungkasnya.

Baca Juga: Kebunnya Habis Dirusak Kawanan Gajah, Suku Anak Dalam di Tebo Jambi Tuntut Ganti Rugi

Diberikan sebelumnya, gerombolan gajah masuk ke pemukiman penduduk di Dusun Lang Sisip Desa Sungai Abang, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi. Jumlahnya diperkirakan sekitar delapan ekor.

Kemunculan gerombolan gajah ini membuat warga Dusun Lang Sisip Desa Sungai Jernih, Tebo panik. Tidak itu saja, gerombolan satwa liar yang dilindungi ini juga merusak kebun sawit milik warga.

Baca Juga: Gara-gara Ulah Kawanan Gajah, Suku Anak Dalam Jambi: Kami Tidak Percaya Sama Pemerintah

Kemunculan gerombolan gajah ini pun sudah dilaporkan warga kepada pihak kepolisian dalam hal ini Polsek VII Koto, dan pihak kepolisian telah meneruskan laporan tersebut kepada pihak-pihak yang terkait.

Gerombolan Gajah Juga Rusak Kebun Suku Anak Dalam 

Beberapa bulan yang lalu, gerombolan gajah juga masuk ke perkebunan Suku Anak Dalam atau Orang Rimba kelompok Temenggung Apung di Desa Muara Kilis Kecamatan Tengah Ilir Kabupaten Tebo, Jambi.

Baca Juga: Diinjak Kawanan Gajah, Seorang Petani Meninggal Dunia, Ini Kronologisnya

Gerombolan gajah tersebut juga merusak pohon karet dan pohon kelapa sawit milik Suku Anak Dalam atau Orang Rimba tersebut.

Hingga saat ini, Suku Anak Dalam atau Orang Rimba terus berupaya mengusir gerombolan gajah dari area perkebunan mereka. (***)

Editor: Syahrial

Tags

Terkini

Terpopuler