Ini Alasan Kenapa Upacara Bendera Dilaksanakan Setiap Hari Senin

- 26 September 2022, 07:32 WIB
Suku Anak Dalam Tanah Garo saat menggelar upacara bendera.
Suku Anak Dalam Tanah Garo saat menggelar upacara bendera. /ORIK/

OKETEBO.com – Telah bertahun-tahun, siswa Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) di Indonesia diwajibkan untuk mengikuti upacara bendera setiap hari Senin.

Upacara bendera ini pun tidak sembarang digelar, sabab ada pedoman, aturan dan tata cara melaksanakannya dengan tujuan untuk meningkatkan rasa nasionalisme para siswa.

Terbaru, kewajiban dan tata cara pelaksanaan upacara bendera telah diatur pemerintah melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor. 22 Tahun 2018 tentang Pedoman Upacara Bendera di Sekolah.

Baca Juga: Aktivis Minta APH Dan Pj Bupati Cek Pembangunan Kandang Rusa di Rumah Dinas Bupati Tebo

Baca Juga: Beredar Video Hutan Kota di Komplek Perkantoran Pemkab Tebo Terbakar

Baca Juga: Kalah di PTUN Pedagang Ruko 44 Pasar Sarinah Rimbo Bujang, Pemkab Tebo Disanksi Ganti Rugi

Timbul pertanyaan, mengapa upacara bendera harus dilaksanakan setiap Senin padahal Kemerdekaan Indonesia terjadi pada Jumat, 17 Agustus 1945?

Perlu diketahui, orang pertama yang menyusun pedoman upacara bendera adalah Husein Mutahar.

Dia merupakan tokoh sekaligus negarawan, dan pencipta lagu nasional seperti Himne Syukur, Dirgahayu Indonesiaku, dan Himne Pramuka.

Baca Juga: Anggaran Pembangunan Kandang Rusa di Rumah Dinas Bupati Tebo Dipertanyakan

Husein Mutahar juga orang yang berjasa menghidupkan kepanduan Pramuka dan Paskibra di Indonesia.

Tokoh bangsa yang meninggal pada 2004 lalu itu menyusun pedoman dan susunan upacara bendera untuk pertama kalinya menjelang peringatan Proklamasi 17 Agustus 1946.

Sejak saat itu, pedoman dan susunan upacara bendera yang disusun oleh Husein Mutahar diterapkan oleh siswa-siswi SD hingga SMA hingga sekarang.

Baca Juga: Pemerintah Tambah Kuota Bantuan Pemasangan Listrik Baru Bagi Rumah Masyarakat Kurang Mampu

Lalu kenapa upacara bendera tidak dilakukan pada hari Jumat tepat di hari Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 1945?

Hari Senin Dianggap Sebagai Awal Kegiatan dalam Satu Minggu

Hari Senin dinilai sebagai awal kegiatan belajar dan mengajar bagi para siswa sekolah setelah menjalani liburan pada hari Minggu.

Baca Juga: Ledakan Keras Terdengar di Asrama Polisi, Seorang Polisi Terluka

Oleh karena itu, untuk meningkatkan semangat, maka kegiatan pertama yang dilakukan saat kembali masuk sekolah adalah upacara bendera.

Dengan melaksanakan upacara bendera, siswa diharapkan siap untuk kembali belajar di kelas.

Selain itu, dalam Permendikbud RI Nomor 23 Tahun 2015 Tentang Penumbuhan Budi Pekerti (PBP), dipilih hari Senin sebagai hari pelaksanaan upacara bendera.

Bendera Merah Putih Harus Berkibar Selama Ada Kegiatan di Sekolah

Selama kegiatan sekolah berlangsung bendera merah putih harus berkibar untuk menunjukkan rasa patriotisme dan nasionalisme.

Sementara kegiatan sekolah dilaksanakan mulai dari hari Senin hingga Jumat atau Sabtu. Oleh karena itu, selama kegiatan berlangsung, bendera merah putih terus berkibar.

Pada saat menjelang hari libur Minggu, bendera merah putih kembali diturunkan karena kegiatan di sekolah sudah tidak ada selama libur.

Mengapa Tidak Hari Jumat?

Kebalikan dari hari Senin, hari Jumat merupakan akhir dari minggu dan kegiatan belajar mengajar.

Oleh karena itu, hari Jumat dianggap kurang cocok karena semangat siswa-siswi Sekolah Dasar dan Menengah mulai menurun setelah satu minggu lamanya belajar.

Tetapi, hari Jumat dipandang sebagai hari yang tepat untuk melaksanakan upacara penurunan bendera untuk selanjutnya dikibarkan kembali pada hari Senin. (***)

Editor: Syahrial

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah