Ini Rangkaian Haji yang Wajib Ketika Berhaji

28 Agustus 2022, 10:23 WIB
Rangkaian Kegiatan Bimbingan Manasik Haji Peserta Didik Al Mukaafaah /Herman/

OKETEBO.com - Berbicara tentang ibadah haji merupakan rukun Islam yang ke lima yang hukumnya wajib bagi umat Islam yang mampu secara materi, dalam melaksanakannya, niat berhaji sudah barang tentu siapapun menginginkannya.

Namun perlu kita ketahui terlebih dahulu, rangkaian ibadah haji yang wajib kita laksanakan agar ketika panggilan untuk melaksanakan ibadah haji, kita tidak lagi ragu, sehingga bisa khusuk dalam beribadah.

Baca Juga: Yayasan Al Asmuni Al Mukaafa'ah Selenggarakan Manasik Haji, Uniknya, Pesertanya Ini

Baca Juga: Kericuhan Turnamen Sepak Bola di Teluk Rendah, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Beberapa rangkaian ibadah haji yang harus kita laksanakan diantaranya.

Miqat
Merupakan tempat atau waktu yang ditetapkan oleh Nabi Muhammad SAW sebagai pintu masuk memulai haji atau umrah, kemudian menggunakan pakaian ihram, dan berniat.

Terjemahannya "Aku niat pelaksanaan haji dan berihram kepada Allah SWT"

Dilanjutkan dengan sholat sunat ihram 2 rakaat, setelah mengambil miqat, jemaah melanjutkan ke Baitullah dan mulai berlaku larangan berpakaian ihram.

Baca Juga: Putri Candrawathi Tegaskan Dirinya Korban Pelecehan, Netizen di Buat Bingung

Baca Juga: Selain Jaksa Agung, Sang Istri Ny. Sruning Burhanuddin Dianugerahi Gelar 'Karang Setio'

Wukuf di Padang Arafah
Para jemaah haji berdiam diri di Padang Arafah untuk beribadah mulai Zuhur hingga terbenam matahari (magrib).

Tidak sah jika hajinya ketika jemaah haji tidak ikut melaksanakan Wukuf.

Muzdalifah
Merupakan daerah terbuka diantara Mekkah dan Mona di Arab Saudi yang merupakan tempat jemaah haji diperintahkan untuk singgah dan bermalam setelah bertolak dari Arafah.

Kegiatan Muzdalifah memperbanyak bacaan talbiyah dan berzikir serta mengambil 49 atau 70 butir batu kerikil yang di sunnahkan Rasullullah SAW.

Mina
Mina adalah sebuah lembah di Padang pasir yang terletak sekitar 5 kilometer sebelah Timur kota Mekkah, Arab Saudi.
Disini jemaah melaksanakan mabit di perkemahan Mina, diutamakan berdiam diri di kemah untuk memperbanyak zikir dan doa, kemudian juga melontar jumroh.

Thowaf Ifadho
Adalah tawaf yang dilakukan oleh umat Islam pada tanggal 10 Dzulhijjah, merupakan rukun haji yang sifatnya wajib dilakukan agar hajinya menjadi sah dengan mengelilingi Ka'bah sebanyak 7 putaran, sembari berdoa.

Meminum Air Zam Zam
Jemaah haji meminum air zam zam yang telah disediakan.

Sa'i
Kegiatan sa'i merupakan kegiatan, dimana jemaah melakukan perjalanan dari Safa ke Marwah bolak balik sebanyak 7 kali pula, namun pada lokasi tertentu jemaah disunnahkan untuk berjalan lebih cepat bagi jemaah laki-laki untuk perempuan tidak disunnahkan.

Tahallul
Tahalul secara harafiah artinya dihalalkan, dalam haji dan umrah, maksudnya adalah diperbolehkannya jemaah haji dari larangan atau pantangan ihram.
Tahallul juga disimbolkan dengan mencukur minimal 3 helai rambut.

Urutan diatas merupakan uraian singkat dari pelaksanaan haji dan umrah, jika dijabarkan lagi, tentunya rangkaian tersebut lebih luas lagi, mulai dari hal yang besar sampai hal yang sekecil-kecilnya.

Rangkaian tersebut juga di benarkan oleh Ustadz H. Sohidul Hudri, S.Pd selaku Pembimbing Haji Kemenag Tebo, sekaligus Tenaga Pendidik di Yayasan Asmuni Al Mukaafaah saat dikonfrimasi.

"In syaa Allah rangkaian tersebut merupakan rangkaian yang singkat untuk rangkaian haji dan umroh, semoga saja kita semua terpanggil untuk melaksanakan rukun Islam yang kelima ini, kebanggaan umat Islam dunia" papar H. Hudri menjelaskan kepada Oketebo.com. ***

Editor: Herman

Tags

Terkini

Terpopuler