OKETEBO.com - Pergi untuk selamanya, inilah yang dilakukan Nurhapizh Adly. K terhadap keluarganya menghadap Sang Pencipta Allah SWT.
Tidak ada yang tau tidak ada pula yang menyangka kepergian Hapizh untuk selama-lamanya meninggalkan keluarga yang ia cintai.
Hapizh merupakan anak dari K.H. Komaruddin, M.Pd salah seorang ulama besar di Kabupaten Tebo, Hapizh juga mengikuti jejak sang ayah menjadi seorang ulama sebagai pengasuh sekaligus pengajar di pondok pesantren Babussalam Simpang Nian Kabupaten Tebo, menghembuskan nafas terakhirnya pada Selasa, 2 Mei 2023 sekira pukul 20.10 wib.
Baca Juga: Pengamanan KTT ASEAN di Labuan Bajo, Polri Siapkan 2.627 Personel dan 8 Satgas
Diketahui bahwa KH. Komarudin merupakan salah seorang ulama yang ada di Kabupaten Tebo, ia dikenal hingga kepelosok kabupaten karena siar agama yang ia lakukan, ia juga merupakan pendiri serta pembina dibeberapa pondok pesantren yang ada di Kabupaten Tebo.
Baca Juga: Pengamanan KTT ASEAN di Labuan Bajo, Polri Siapkan 2.627 Personel dan 8 Satgas
Ratusan santri dan warga serta tak luput para ulama turut menghantarkan jenazahnya hingga ke peristirahatan terakhirnya, semoga Hapizh ditempatkan Allah disisiNya, Aamiin.
Dalam kerumunan santri dan warga tanpa sosok Kapolres Tebo AKBP Fitria Mega, MPsi, PSI yang turut hadir dalam acara pemakaman anak K.H Komaruddin, M.Pd.
Baca Juga: Kasi Intelijen Kejari Tebo Ingatkan Masyarakat Gunakan Hak Pilih Pada Pemilu 2024, Ini Caranya
Ungkapan serta ucapan belasungkawa tak henti-hentinya kepada keluarga Almarhum yang turut merasa kehilangan atas kepergian Hapizh.
Kapolres Tebo AKBP Fitria Mega juga turut ber belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga besar H. Komaruddin, atas kepergian Almarhum.
Baca Juga: Kolam Renang Iliyan Rimbo Bujang, Makan Korban Jiwa
"Semoga ananda Hapizh diterima disisi Allah SWT, kepada keluarga yang tetap tabah dan terus berdoa untuk almarhum, semua pasti kembali kepada sang pencipta, kita tahu bahwa ananda Hapizh adalah orang yang baik" ungkap Fitria Mega ketika dikonfirmasi di lokasi pemakaman.
Usia, kematian apapun itu kita tidak akan pernah tahu, takdir Allah sudah ditentukan, hanya waktu yang bisa menjawab, semoga kita semua menjadi kekasih Allah yang Ia cintai Aamiin.***