OKETEBO.com – Pemadaman listrik mendadak di wilayah Kecamatan Tebo Tengah Kabupaten Tebo Provinsi Jambi, hampir terjadi setiap hari.
Tidak tanggung-tanggung, dalam sehari pemadaman listrik mendadak ini bisa terjadi dua sampai empat kali.
Walau pemadaman listrik mendadak ini hanya beberapa menit, namun warga khawatir berdampak pada kerusakan peralatan elektronik mereka.
"Setiap hari mati lampu (pemadaman listrik), terkadang pas Magrib, terkadang tengah malam atau pagi hari," kesal Yuni, warga Kecamatan Tebo Tengah, Rabu, 14 Desember 2022.
Baca Juga: PLN Batalkan Program Pengalihan Gas LPG 3 Kg ke Kompor Listrik, Dewan: Terkesan Asal-asalan
Baca Juga: Miris, Jalan Dua Desa di Tebo Tengah Rusak Parah, Warga: Kapan Ya Fortuner Terbaru Peje Rute ke Sana
Baca Juga: Turap Amblas, Masjid Tertua di Tebo Jambi Terancam Ambruk ke Sungai Batanghari
Yang membuat dia kesal, pemadam listrik mendadak tersebut terkesan semaunya tanpa memperhitungkan waktu.
"Terkadang tidak ada angin tidak ada hujan, tetap saja mati lampu. Sehari paling tidak dua kali," kesalnya lagi.
Baca Juga: Usai Data BIN, PLN dan Telkom, Dikatakan Rencana Peretasan Selanjutnya Presiden Indonesia
Akibat sering terjadi pemadaman listrik mendadak tersebut, Yuni mengaku sejumlah peralatan elektronik miliknya rusak.
"TV sudah 2 yang rusak. Kalau kemarin es (kulkas) baru satu. Kalau bola lampu sudah tak terhitung yang rusak," kata dia.
Baca Juga: Wow, Beredar Isu Desa Pemekaran di Tebo Jambi Dipungut Biaya Puluhan Juta Rupiah
Kekesalan yang sama juga diucapkan Ahmad. Dia berharap pihak PLN bisa memperbaiki layanan dengan cara tidak melakukan pemadaman listrik mendadak.
"Kita bingung sama ulah PLN, kok setiap hari listrik padam mendadak. Sehari bisa dua sampai tiga kali," ungkap dia.
Baca Juga: Jadi Cibiran Netizen, Data PLN, IndoHome dan BIN Bocor, Negara Open Source, BSSN Sedang Upayakan
Yang lebih membingungkan dia, di Kabupaten Tebo telah dibangun gardu induk PLN. Sementara, pihak PLN selalu melakukan perbaikan jaringan.
"Pohon-pohon yang dulu ditanam pemerintah sudah banyak yang ditebang. Nyatanya, tiap hari selalu terjadi pemadaman," geram dia.
"Padahal pohon itu ditanam menggunakan APBD, artinya itu aset negara, bukan pohon tumbuh liar yang seenaknya main tebang saja. Toh listrik sering padam juga," pungkasnya. (***)