Network
OKETEBO.COM - Lima kabupaten dan kota di Provinsi Jambi telah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir dan tanah longsor atau hidrometeorologi.
Sekda Provinsi Jambi, Sudirman mengatakan, hingga saat ini ada lima daerah yang telah menyampaikan laporan resmi tentang penetapan status tanggap darurat bencana banjir dan tanah longsor atau hidrometeorologi.
Adapun lima kabupaten kota di Provinsi Jambi berstatus tanggap darurat bencana banjir dan tanah longsor atau hidrometeorologi diantaranya Kabupaten Kerinci, Kota Sungai Penuh, Kabupaten Tebo, Batanghari, dan Merangin.
“Jadi sebetulnya untuk laporan resmi yang sudah kami terima baru terdapat lima kabupaten/kota yang telah menetapkan status tanggap darurat mulai dari Kabupaten Kerinci, Kota Sungai Penuh, kabupaten Tebo, Batanghari dan Merangin," katanya Sekda Provinsi Jambi, dilansir Oke Tebo.com dari laman Antaranews, Selasa, 16 Januari 2024.
Baca Juga: Pemkab Merangin Jambi Buka Donasi untuk Bantu Korban Banjir
Baca Juga: Banjir dan Longsor di Kerinci Jambi, Lebih dari Seratus Desa Terdampak
Pemerintah Provinsi Jambi telah mengimbau seluruh kabupaten dan kota melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) masing-masing untuk segera memberikan informasi lebih lanjut saat situasi terdampak oleh banjir.
Langkah ini penting untuk memastikan penanganan darurat yang cepat dan efisien.
Setelah penetapan status tanggap darurat, pemerintah provinsi berencana melakukan intervensi dan memberikan bantuan dari pemerintah pusat.
