Jambi Beli 4,5 Ton Cabe dari Kabupaten Sleman

- 10 Maret 2024, 10:18 WIB
Ilustrasi pedagang cabe di Jambi.
Ilustrasi pedagang cabe di Jambi. /Mgs Arif /Oke Tebo

Harga cabai yang diperoleh di Kabupaten Sleman dikatakan lebih ekonomis dibandingkan dengan harga di wilayah Jambi. Sebanyak 4,5 ton cabai merah besar dibawa dari Kabupaten Sleman dan akan didistribusikan di Kota Jambi, mengamankan pasokan cabai dengan harga yang lebih terjangkau untuk masyarakat setempat.

Sri Purwaningsih menjelaskan bahwa pembelian cabai dari Sleman juga mendapatkan dukungan penuh dari Bank Indonesia Provinsi Jambi. 

Baca Juga: Update Harga Sembako di Musi Banyuasin Sumatera Selatan Hari Ini: Beras, Cabe Merah dan Cabe Rawit Naik

Bank Indonesia membantu pembiayaan distribusi dan pengangkutan cabai dari Sleman hingga ke Kota Jambi, mencakup seluruh proses bongkar muat dan pengangkutan.

Untuk menjaga agar harga cabai tidak naik di Kota Jambi, Sri menyatakan bahwa distributor, agen, dan pengecer akan menerima subsidi dari dana Belanja Tak Terduga (BTT) Pemerintah Kota Jambi. 

Mulai dari bongkar muat dan pengangkutannya dibiayai dari Bank Indonesia Perwakilan Jambi dan sampai di Kota Jambi, supaya harga tidak naik, maka kepada distributor maupun agen serta pengecer harus kami beri subsidi dengan dana BTT (belanja tak terduga) kami supaya di Kota Jambi harga tetap sama dengan harga di Sleman ini," kata dia, dilansir Oke Tebo dari laman Antaranews.com.

Baca Juga: Harga Cabe Merah dan Cabe Rawit di Lubuklinggau Sumatera Selatan Naik

Harapan diungkapkan bahwa langkah konkret yang diambil oleh Pemerintah Kota Jambi bisa memberikan dampak positif dalam upaya pengendalian inflasi. 

Fokus utama adalah menjaga ketersediaan pasokan dan mengendalikan harga komoditas, terutama cabai merah, yang cenderung bergejolak di Kota Jambi.

Selain mendatangkan cabai merah dari Sleman, Kota Jambi siap untuk mengimpor komoditas penyumbang inflasi lainnya, seperti bawang merah dari Brebes dan beras dari Purworejo. 

Halaman:

Editor: Syahrial

Sumber: Antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah