Baca Juga: Baca Info PVMBG: Gunung Semeru Jawa Timur Kembali Meletus
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur laut.
Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 20 mm dan durasi 80 detik.
Rekomendasi PVMBG
Terjadinya erupsi Gunung Api Semeru atau Gunung Semeru ini, PVMBG merekomendasikan agar tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 Km dari puncak (pusat erupsi).
Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan.
Hal ini karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
Selain itu, PVMBG merekomendasikan agar tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah atau puncak Gunung Api Semeru atau Gunung Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).
Baca Juga: Dengar Keluhan Suku Anak Dalam Soal KTP, Ini yang Bakal Dilakukan Kejari Tebo
PVMBG juga merekomendasikan agar mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru.