Merangin Gelar Festival Makan Jantung, Tradisi Unik Dari Desa Guguk Kecamatan Renah Pembarap

14 Desember 2022, 20:04 WIB
Pembukaan Festival Makan Jantung. /Antara/

OKETEBO.com – Tradisi Unik yang dilakukan masyarakat Desa Guguk Kecamatan Renah Pembarap Kabupaten Merangin Provinsi Jambi, menarik perhatian Pemkab Merangin.

Tradisi Unik yakni Makan Jantung Kerbau ini, telah dilakukan masyarakat Desa Guguk secara turun menurun sejak ratusan tahun yang lalu.

Baca Juga: Di Tebo Jambi, Setiap Hari Terjadi Pemadaman Listrik Mendadak, Warga: Sehari Bisa Sampai Dua Atau Tiga Kali

Tradisi Unik ini diperkenalkan Pemkab Merangin secara nasional dengan cara menggelar festival yang digelar di kawasan Geopark Merangin.

"Ini merupakan acara adat warga Desa Guguk secara turun temurun sejak 200 tahun lalu. Kita perkenalkan adat atau ritual ini sehingga bisa dikenal masyarakat luas," kata Bupati Merangin  Mashuri, dilansir Oke Tebo dari laman Antaranews.com, Rabu, 14 Desember 2022.

Baca Juga: Kapolres Bungo Pimpin Upacara Tradisi Penyambutan Bintara Remaja

Untuk memperkenalkan Tradisi Unik ini, Pemkab Merangin menggelar Festival Makan Jantung. Ini juga merupakan salah satu upaya Pemkab Merangin untuk mengangkat dan memperkenalkan adat dan kearifan lokal khas warga Desa Guguk, Renah Pembarap tersebut.

Festival Makan Jantung yang digelar Pemkab Merangin ini mendapat dukungan penuh dari Gubernur Jambi Al Haris dan Ketua Dekranasda yang juga merupakan Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hesnidar Haris.

Baca Juga: Sekilas Tradisi Unik Turun Mandi Suku Anak Dalam Desa Muara Kilis

Ini terlihat, Festival Makan Jantung tersebut langsung dibuka oleh Orang nomor satu di Provinsi Jambi asal Merangin tersebut.

Festival Tradisi Makan Jantung Kerbau itu, digelar di Lapangan Sepak Bola Desa Guguk Kecamatan Renah Pembarap pada akhir pekan lalu.

Ada beberapa kegiatan yang digelar pada Tradisi Unik tersebut diantaranya, "makan sejamba" yakni hasil masakan dari ritual makan jantung, bazaar kuliner dan UMKM.

Baca Juga: Besok, Kajari Kumpulkan Seluruh Komite dan Kepala SMA SMK se Kabupaten Tebo

Selain Tradisi Makan Jantung, pada festival ini juga digelar atraksi seni dan budaya daerah, dan permainan rakyat.

Selain itu, juga digelar lomba kuliner khas daerah, workshop kuliner dan penampilan seni kreasi dari sejumlah kabupaten dan kota se Provinsi Jambi.

"Bagi kami warga Desa Guguk, acara ritual ini harus dilakukan setiap tahunnya. Acara ini juga merupakan "Penurunan Piagan Lantak Sepadan". Jadi memang acara ini tidak pernah absen," kata Deddy Setiawan menjelaskan.

Baca Juga: Kasi Pidsus Kejari Tebo Warning Sekolah Dan Komite Agar Tidak Korupsi Dana BOS

Pada Festival Makan Jantung itu, diikuti seluruh masyarakat Desa Guguk Kecamatan Renah Pembarap.

Selain itu, juga diikuti oleh masyarakat Kabupaten Merangin, UMKM Desa Guguk dan UMKM dari Kabupaten Merangin, Jambi.

Juga ikuti ratusan murid SD setempat dan para pelajar SMP, SMA, SMK se Kabupaten Merangin juga ikut terlibat. ***

Editor: Syahrial

Sumber: Antaranews

Tags

Terkini

Terpopuler