Kondisi ini menunjukkan urgensi dan kompleksitas penanganan bencana banjir, di mana peralatan dan bantuan logistik menjadi kunci dalam mendukung kebutuhan dasar masyarakat.
Meskipun ketersediaan bantuan logistik terbatas, BPBD Provinsi Jambi telah melakukan distribusi bantuan ke sejumlah daerah yang terdampak banjir.
Bantuan logistik tersebut telah didistribusikan ke Kabupaten Kerinci, Kota Sungai Penuh, Kota Jambi, Kabupaten Merangin, Sarolangun, Bungo, Tebo, Batanghari, Tanjab Timur, serta Muaro Jambi.
Bantuan untuk warga yang terdampak banjir tersebut telah tersebar di 10 kabupaten/kota. Paket bantuan mencakup kebersihan keluarga, perlengkapan makan, lauk pauk, dan berbagai kebutuhan dasar lainnya.
Langkah ini dilakukan sebagai langkah upaya nyata dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, mengingat situasi darurat akibat banjir.
Distribusi bantuan ke sejumlah kabupaten/kota menunjukkan respons cepat dan koordinasi yang baik antara BPBD Provinsi Jambi dan pihak-pihak terkait di tingkat lokal.
Meskipun tantangan logistik masih ada, langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan bantuan yang signifikan bagi warga yang terdampak dan mempercepat pemulihan di wilayah terdampak banjir.
“Untuk bantuan warga yang terdampak banjir sudah terdistribusi ke 10 kabupaten/kota yang meliputi bantuan paket kebersihan keluarga, perlengkapan makan, lauk pauk dan lainnya," kata Sekda Provinsi Jambi ini, seperti yang dilansir Oke Tebo dari laman Antaranews.
Diketahui, rapat koordinasi penanganan darurat bencana banjir dan longsor di Provinsi Jambi ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Sudirman. Rapat digelar di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi.