OKETEBO.com - Ditengah perayaan hari raya Idul Fitri 1444 H, Minggu, 23 April 2023 warga Kecamatan Tebo Ilir Desa Kunangan dan Kecamatan Tengah Ilir Desa Lubuk Mandarsah harus mengungsi.
Pasalnya lokasi tempat tinggal mereka digenangi banjir yang merendam lebih kurang 522 rumah warga terdampak, data tersebut berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh Badan Penanggulanan Bencana Darah (BPBD) Kabupaten Tebo.
Selain BPBD, TNI-Polri sudah bersiaga dan tengah melakukan evakuasi warga yang terendam banjir, warga yang telah di evakuasi langsung ke pengungsian, sebagian warga mengungsi di rumah warga lainnya.
Baca Juga: Terisolir, Desa Lubuk Madrasah Jambi Diterjang Banjir
BPBD Tebo juga telah berkoordinasi dengan instansi dan lembaga terkait terkait penanganan bencana banjir, hingga saat ini kondisi terkini air semakin naik.
Tim BPBD kesulitan dalam melakukan evakuasi warga, hal ini disebabkan fasilitas yang dimiliki BPBD yakni perahu karet hanya 1 unit.
Baca Juga: Pererat Silaturahmi, KBMT Kunjungi Bakhroin Siregar
Hal ini dibenarkan langsung oleh Antoni Faksi KL BPBD Kabupaten Tebo saat dikonfirmasi.
"Saat ini kita terkendala fasilitas perahu karet yang mengevakuasi warga, sehingga evakuasi warga menjadi lama dan sulit" ujar Antoni Faksi saat dikonfirmasi.
Baca Juga: Ini Dia 10 Objek Wisata Sumatera Barat Terbaik Yang Wajib Anda Kunjungi
Terkait bencana banjir yang melanda Kecamatan Tebo Ilir, dan Kecamatan Tengah Ilir BPBD Provinsi Jambi meneruskan informasi peringatan dini.
Hujan yang terus menerus agar masyarakat tetap waspada terhadap ancaman bencana Hidrometeorologi.***