HIV AIDS di Tebo Ditemukan Sabanyak 38 Kasus, Satu Diantaranya Meninggal Dunia

7 Desember 2022, 21:12 WIB
Gambar hanya ilustrasi/Pixabay/UniqueMarfa /Pixabay/UniqueMarfa/

OKETEBO.com - Human Immunodeficiency Virus-Acquired Immune Deficiency Syndrome’ (HIV AIDS) merupakan penyakit yang mematikan, yang disebabkan oleh pergaulan bebas.

Menenurut data di Provinsi Jambi ditemukan sebanyak 4.383 kasus HIV AIDS data tersebut merupakan data hingga Maret tahun 2022, dikutip melalui laman siha.kemenkes.

Jumlah kabupaten/kota yang pernah melaporkan kasus HIV AIDS sampai dengan Maret 2022 sebanyak 502 dari 514 kabupaten/kota di Indonesia.

Baca Juga: Tersandung Kasus Dugaan Suap Lelang Jabatan, Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron Ditangkap KPK

Baca Juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Dinas TPHKP Sampaikan Ketersediaan Stok Beras Tebo

Dari jumlah tersebut, hanya 482 kabupaten/kota yang melaporkan kasus HIV AIDS pada periode Januari – Maret 2022. Adapun kabupaten/kota yang belum pernah melaporkan kasus HIV AIDS sampai dengan Maret 2022 sebanyak 12 kabupaten/kota.

Di Kabupaten Tebo ditemukan 38 kasus HIV AIDS, dikatakan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes dan KB) Kabupaten Tebo dr. Riana Elizabeth melalui Ari Setiawan, MKM Kabid PSP Dinkes dan KB.

Dikatakannya pada tahun 2021 temuan kasus HIV AIDS sebanyak 31 Kasus, dan pada tahun 2022 terdapat penambahan sebanyak 7 kasus, sehingga total kasus HIV AIDS di Kabupaten Tebo berjumlah 38 kasus.

Baca Juga: Kapolda Minta Warga Jambi Jangan Ikut-ikutan Menyebarkan Foto dan Video Korban Bom Bunuh Diri

Baca Juga: Berikut Perkiraan Cuaca Besok Kamis, 8 Desember 2022 di Kabupaten Tebo, Jambi

"Dari tahun 2021 ada 31 kasus, terdapat penambahan pada tahun 2022 sebanyak 7 kasus" ungkap Ari Setiawan.

Dijabarkannya lagi bahwa dari 38 kasus, 1 orang meninggal dunia, rujuk keluar sebanyak 8 kasus, gagal follow up 8 kasus dan hingga kini yang diobati sebanyak 21 kasus.

Sesorang beresiko tertular HIV AIDS dari orang yang sudah terinfeksi virus HIV AIDS diantaranya melalui darah, cairan vagina, air mani dan air susu seorang ibu yang terinfeksi HIV AIDS.

Baca Juga: PT Tebo Hutama Cipta, Distribusikan 12 Ton Beras Untuk Pesantren Tebo

Ditambahkannya lagi bahwa penularan HIV AIDS melalui ciuman sangat jarang terjadi, keciali ada luka berat.

"Penularan melalui ciuman dalam sangat jarang terjadi, kecuali jika ada luka berat pada mulut, atau gusi berdarah,"tutupnya.***

Editor: Herman

Tags

Terkini

Terpopuler