OKETEBO.com – Nasib naas dialami Nuryasin, warga Desa Sido Mukti, Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjab Timur), Provinsi Jambi. Dia dikabarkan menghilang setelah diterkam buaya.
Insiden ini terjadi pada Jumat, 2 November 2022, sekitar pukul 20.00 WIB.
Saat itu korban bersama dua orang rekannya tengah memancing di Sungai Dendang dengan menggunakan perahu ketek.
Baca Juga: Dinas Lingkungan Hidup Bakal Mengasuransikan Pepohonan yang Berada di Pinggiran Jalan, Ini Alasannya
Baca Juga: Upah Minimun 11 Kabupaten dan Kota Tahun 2022, Cek Kapan UMK 2023 Kabupaten Diumumkan
Baca Juga: Jalan Samping Polres Ditimbun, Terima Kasi Orang Dermawan
Kedua rekan korban yakni Rasmaji (40) dan Sugeng Darmaji (32), warga Sk 3 Dwn. Jaya Indah, Kelurahan Rantau Indah, Kecamatan Dendang, Kabupaten Tanjab Timur, Jambi.
Korban Nuryasin diketahui adalah Satpam pada Gedung DPRD Kabupaten Tanjab Timur, Jambi.
Sebelumnya, korban bersama dua orang rekannya itu pergi memancing di Sungai Dendan di daerah Kuala Dendang Parit 3, Dusun Kuala Dendang, Tanjab Timur.
Baca Juga: Komisi I DPR RI Setujui Laksamana Yudo Jabat Panglima TNI Gantikan Jenderal Andika
Saat asyik memancing, tiba-tiba perahu yang ditumpangi korban dan kedua rekannya itu diserang buaya.
Tidak sampai disitu, hewan predator tersebut berhasil menerkam dan menarik korban ke dalam sungai.
Sementara, dua orang rekan korban yang berhasil menyelamatkan diri langsung melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa serta instansi terkait.
Baca Juga: Ini Cara TNI Dan Polisi di Bungo Jambi Perkuat Sinergitas
Begitu menerima laporan dari kedua rekan korban, Tim Basarnas Jambi langsung berangkat menuju lokasi untuk mencari korban.
Tiba di lokasi, Tim Basarnas bersama tim gabungan dari TNI-Polri dan warga setempat, langsung melakukan pencarian terhadap korban.
“Tim masih melakukan pencarian di sekitar lokasi hilangnya korban. Sampai saat ini korban belum ditemukan,” kata Kepala Basarnas Jambi Kornelis dilansir dari laman Antaranews.com, Sabtu, 3 Desember 2022. (***)