Diinjak Kawanan Gajah, Seorang Petani Meninggal Dunia, Ini Kronologisnya

29 Oktober 2022, 22:47 WIB
Gajah mengamuk di kebun, seorang warga meninggal /PIXABAY/AD_images/

OKETEBO.com – Tak hanya di petani di Kabupaten Tebo Provinsi Jambi, direpotkan dengan ulah kawanan gajah. Hal yang sama juga dirasakan petani di Aceh.

Tragisnya, kawanan gajah liar tersebut telah merenggut korban jiwa yakni Muhammad Affan (50), warga Gampong Pako Kecamatan Keumala Kabupaten Pidie, Aceh.

Korban meninggal dunia setelah diamuk gajah liar. Saat itu, korban bersama warga berupa mengusir kawanan gajah yang berkeliaran di kebun mereka.

Baca Juga: Kawanan Gajah Ancam Wilayah Kelola Khusus Suku Anak Dalam Menjadi Destinasi Wisata Jambi

Baca Juga: Ulah Kawanan Gajah, Pinse: Pemkab Tebo Harus Bertanggung Jawab

Baca Juga: Ulah Kawanan Gajah Merajalela, Giliran Kabun dan Pondok Warga Lubuk Mandarsah Jadi Sasaran

Insiden naas ini dibenarkan Kapolres Pidie AKBP Padli melalui Kasatreskrim, Iptu Rangga Setiadi, Sabtu, 29 Oktober 2022.

Dijelaskannya, insiden naas itu terjadi pada Jumat, 28 Oktober 2022 pagi.

Pagi itu korban sempat pamitan sama keluarganya untuk melihat kondisi kebun.

Setelah melihat kondisi kebunnya, korban kembali ke rumah untuk sarapan pagi.

Baca Juga: Tebo Anggarkan 2 Miliar Lebih Untuk Beli Kendaraan Dinas Mobil Listrik?

Baca Juga: Diduga Langgar Perda, Gudang Sinar Sentosa Bungo Bangun Karangkeng Besi Pada GSB

Selanjutnya, korban mengajak warga yang memiliki berkebun di Gle Alue Batee untuk bersama-sama mengusir kawanan gajah liar tersebut.

“Saat sudah memasuki waktu shalat Jumat warga kembali ke perkampungan, sedangkan korban terpisah dari rombongan dan melanjutkan menjaga kebun miliknya sendiri,” kata Iptu Rangga Setiadi, dilansir dari laman Antaranews.com.

Hingga sore, korban tak kunjung pulang ke rumahnya. Hal itu membuat pihak keluarga khawatir. Apalagi di lokasi masih ada kawanan gajah liar yang masih bebas berkeliaran.

Hingga pukul 19.30 WIB, korban juga tak kunjung pulang. Akhirnya warga di Keumala mengambil inisiatif mencari korban di seputaran Glee Alue.

“Korban berhasil ditemukan setelah dua jam pencarian di kebun milik Ajis, berjarak satu kilometer dengan kebun korban,” ungkap Kasat Reskrim.

Saat ditemukan kata Kasat, kondisi korban telah meninggal dunia. Keadaan tubuh korban juga tidak lengkap serta berlumpur.

Dari kondisi korban tersebut, dugaan sementara korban meninggal dunia karena diinjak gajah liar saat dia menghalau kawanan gajah tersebut tersebut.

Selanjutnya korban di evakuasi ke Rumah Sakit Umum TCD guna divisum.

Usai divisum, malam itu juga korban diantar ke rumah duka dan paginya dilakukan fardhu kifayah di Gampong setempat.

Untuk menghindari terjadinya insiden yang sama, Iptu Rangga Setiadi menghimbau kepada warga agar berhati-hati saat mengetahui ada kawanan gajah masuk ke kebun.

“Kami imbau untuk warga di sekitar berhati-hati jika mengetahui kawanan gajah memasuki wilayah kebun warga, agar terhindar dari resiko,” pungkasnya. (***)

Editor: Syahrial

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler