OKETEBO.id - Salah seorang warga Indonesia dinyatakan terpapar Cacar Monyet atau Monkeypox. Menyikapi hal tersebut Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Sarolangun, dr. Irwan Mizwar menghimbau agar warga tidak panik.
"Jangan panik. Sejauh ini di Kabupaten Sarolangun masih steril dari Cacar Monyet," kata dr Irwan Mizwar diruang kerjanya, dikutip Oke Tebo dari laman kabarjambikito.id.
Dia menjelaskan, penyebaran virus cacar monyet atau monkeypox sejauh ini belum terdeteksi diberbagai daerah termasuk Sarolagun.
Baca Juga: Kasus Monkeypox Pertama di Indonesia, Ini Penjelasan Kemenkes
Untuk menghindari penyebaranya, dia mengajak masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dan berpola hidup bersih.
"Niasanya virus tersebut akan hilang dengan sendirinya, seperti halnya virus sebelumnya, seperti kasus flu burung, yang hilang dengan sendirinya, untuk itu warga saya diminta jangan panik," kata dia.
Untuk antisipasi, lanjut dia, pihaknya akan akan lebih intens melakukan sosialisasi hidup bersih. "Saya juga menghimbau kepada warga agar tetap menjaga protokol kesehatan saat beraktivitas," pungkasnya.
Baca Juga: Tiga Siswa Merangin Asuhan Sanggar Seni Rukam Menjadi Duta Jambi di FLS2N Tingkat Nasional
Diketahui, Cacar Monyet atau Monkeypox merupakan penyakit zoonosis langka yang disebabkan oleh infeksi virus Monkeypox.
Cacar Monyet termasuk dalam genus Orthopoxvirus dalam famili Poxviridae. Genus Orthopoxvirus juga termasuk virus variola (penyebab cacar).