Ketinggian Air di RT 06 Dusun Muaro Kilis Desa Muaro Kilis Mencapai 50 Cm

18 Februari 2024, 14:03 WIB
Kondisi air banjir di Rt 06 Dusun Muaro Kilis /Ahmad Firdaus/OkeTebo

OKETEBO.COM - Tingginya intensitas hujan yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Tebo Provinsi Jambi beberapa hari ini mengakibatkan sejumlah daerah di wilayah Kecamatan Tengah Ilir Kabupaten Tebo hari ini kembali terendam banjir. 

Terlihat ketinggian air yang berada di Dusun Muaro Kilis Rt 06 Desa Muaro Kilis Kecamatan Tengah Ilir Kabupaten Tebo telah menenggelamkan beberapa rumah penduduk pada hari ini Minggu 18 Februari 2024.

Rt 06 Dusun Muaro Kilis memang letaknya sangat bedekatan dengan aliran sungai Batanghari, mungkin hal inilah yang menyebabkannya banjir cepat menenggelamkan wilayah tersebut. 

Baca Juga: Waspada: Hujan Petir Melanda Wilayah Jambi Hari Ini

Poniman, salah seorang perangkat Desa Muaro Kilis menjelaskan, Banjir kali ini terjadi sejak Semalam sekitar pukul 21.00 WIB, air mulai menggenangi jalan dan halaman rumah penduduk yang ada di RT 06 tersebut. 

“ Debit air mulai tinggi sejak semalam, terlihat air mulai naik sejak pukul 21.00 WIB”, kata Poniman. 

Sampai saat ini pihak pemerintah Desa Muara Kilis, Kecamatan Tengah Ilir masih terus menghimbau kepada seluruh masyarakat dilokasi yang telah terendam air agar waspada terhadap banjir besar seperti beberapa bulan yang lalau. 

Baca Juga: Cuaca Jambi Hari Ini: Pagi dan Siang Cerah Berawan, Malam Hujan Petir, Dini Hari Diselimuti Kabut

“Semoga banjir ini tidak seperti banjir di awal tahun kemarin, kata Ilham Kades Muara Kilis”.

Lanjutnya, ketinggian air di Dusun Muaro Kilis tepatnya di Rt 06 tersebut sekarang sudah mencapai 30 sampai 50 cm”, jelasnya. 

Baca Juga: BMKG, Sejumlah Wilayah Kecamatan Sumay Tebo Gari Ini Juga Terdapat Perubahan Cuaca, Cek Informasi selengkapnya

Dia berharap, kepada seluruh penduduknya agar selalu berhati-hati dan waspada akan musibah banjir yang lebih besar lagi, dia juga menghimbau kepada masyarakatnya agar sesegera mungkin menyelamatkan harta benda. (***) 

Editor: Supri

Tags

Terkini

Terpopuler