Pagi Ini, Gunung Semeru Jawa Timur Letusan Abu Tertinggi 600 Meter Selama 137 Detik

27 Januari 2023, 08:06 WIB
Gunung Api Semeru atau Gunung Semeru di Jawa Timur saat meletus. /PVMBG /

OKETEBO.com – Gunung Api Semeru atau Gunung Semeru di Jawa Timur pagi ini kembali meletus, Jumat, 27 Januari 2023, sekitar pukul 05:34 WIB.

Dari baca info pada akun twitter @PVMBG, kolom letusan Gunung Api Semeru atau Gunung Semeru yang teramati setinggi 600 meter di atas puncak, atau sekitar 4276 meter di atas permukaan laut. 

Baca Juga: Barusan, Gunung Anak Krakatau Kembali Meletus, Semburkan Abu Tebal Setinggi 300 Meter

Baca Juga: Sudah Sepakan Lebih, Berita Dugaan Rekaman Telepon Cinta Terlarang Pj Bupati Tebo Belum Diklarifikasi

Baca Juga: Baca Info BMKG: Gempa Bumi Terkini Terjadi di Jember Jatim

Dari baca info PVMBG tersebut, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. 

Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 18 mm dan durasi 137 detik.

Rekomendasi PVMBG

Meletusnya Gunung Api Semeru atau Gunung Semeru di Jawa Timur ini, PVMBG merekomendasikan agar tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 Km dari puncak (pusat erupsi).

Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Meletus, Masyarakat Dilarang Beraktivitas Pada Radius 5 Km dari Kawah Aktif

Di luar jarak tersebut, masyarakat diminta untuk tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan.

Pasalnya, karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 Km dari puncak.

Baca Juga: Gempa Bumi Magnitudo 2.8 Guncang Mukomuko Bengkulu

Kemudian, PVMBG merekomendasikan untuk tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah atau puncak Gunung Api Semeru.

Hal tersebut karena rawan terhadap bahaya lontaran batu atau pijar dari letusan Gunung Api Semeru atau Gunung Semeru.

Baca Juga: Dengar Keluhan Suku Anak Dalam Soal KTP, Ini yang Bakal Dilakukan Kejari Tebo

PVMBG juga merekomendasikan agar mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru.

"Terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan," tulis PVMBG pada akun twitternya. (***)

Editor: Syahrial

Sumber: PVMBG

Tags

Terkini

Terpopuler