Beberapa Kali Akunnya Ditangguhkan Twitter, Bjorka: Saya Istirahat Sebentar

- 12 September 2022, 23:49 WIB
Netizen minta Hacker Bjorka bongkar kasus Ferdy Sambo.
Netizen minta Hacker Bjorka bongkar kasus Ferdy Sambo. /Kolase foto Twitter.com/@bjorkanism dan Reuters/Kacper Pempel/

Dikutip Oke Tebo dari laman AyoBandung.com, selang beberapa menit kemudian, Bjorka muncul kembali di channel Telegram-nya, dan menyampaikan bahwa istirahat yang dilakukan hanya sementara. "Don't worry it won't be too long. (Jangan khawatir, tidak akan lama)," tulisnya lagi.

Untuk diketahui, channel Telegram tersebut pada pagi hari ini berjumlah sekitar 40.000 pengikut dan sekarang telah bertambah menjadi 66.000 lebih pengikut.

Di dalam channel Telegram itu, Bjorka mengklaim menyebarkan data-data pribadi para pejabat di negeri ini. Dia mengklaim menyebarkan data pribadi Menkominfo Johnny G Plate, Mendagri Tito Karnavian, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Did he change his number again? (Apakah dia mengganti nomor telepon lagi?)," kata Bjorka saat mengunggah yang diklaim sebagai data pribadi Menkominfo Johnny G Plate.

Sebelumnya, Bjorka mengakui akun Twitter dan Telegram-nya telah ditutup oleh pemerintah Indonesia. Namun, dia membuat kembali akun twitter dan Telegram yang baru. Dalam chat di akun Telegram barunya, Bjorka mengatakan bahwa dia tidak akan berhenti.

"Pemerintah Indonesia baru saja menutup akun twitter saya dan channel telegram saya sebelumnya, tapi ini tidak akan berhenti," kata Bjorka dengan bahasa Inggris, dalam chat pertama di channel Telegram barunya, Senin, 12 September 2022.

Baca Juga: 3 Hari Dilakukan Pencarian, Bram Ditemukan Tewas Mengapung Di Sungai

Telegram baru itu baru dibuat pada tanggal 11 September, dengan menggunakan foto yang sama di Forum Breached. Meski baru dibuat, total subscribers di channel Telegram barunya itu sudah memiliki lebih dari 41 ribu pengikut. Dia juga mempublikasikan link khusus untuk bisa tersambung ke channel Telegram baru miliknya.

Dalam chat di tanggal 11 September, Bjorka menulis bahwa dia belum memiliki akun Twitter, tetapi sudah banyak akun-akun Twitter yang mengatasnamakan dirinya. Dia pun menyampaikan bahwa akun-akun tersebut palsu.

"Tetapi tidak apa-apa, tetap bertahan karena Bjorka tidak hanya satu orang. Bjorka adalah kamu dan semua dari kita," kata Bjorka dalam bahasa Inggris, di akun Telegram barunya.

Halaman:

Editor: Syahrial

Sumber: Ayo Semarang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x