Network
OKETEBO.com - Di Kabupaten Bungo Provinsi Jambi, tepatnya di Desa Mangun Jayo, ada orang kaya yang membangun sebuah jembatan sendiri di kabupaten tersebut. Lokasinya di Desa Mangun Jayo.
Namun, ironisnya, meskipun jembatan itu dibangun untuk memudahkan akses dan meningkatkan kelancaran transportasi di desa tersebut, namun jembatan itu selalu ditutup dan dikunci oleh pemiliknya.
Masyarakat hanya diperbolehkan melewati jembatan pada jam-jam tertentu, dan bahkan mobil dilarang melewati tanpa izin dari pemilik jembatan itu.
Baca Juga: Satgas TMMD 117 Kodim 0416 Bute Bersama Warga Mulai Bangun Jembatan di Atas Rawa
Hal ini terungkap dalam video yang diupload pada YouTube Novel Baswedan (@NovelBaswedanOfficial) pada tanggal 1 Februari 2024. Hingga hari ini, Jumat, 09 Februari 2024, video tersebut telah ditonton 30 ribu kali lebih dan disukai lebih dari 700 pengikut.
Dalam video tersebut, salah satu Cendikiawan Muslim Dr H Muhammad Umar Syadat mengungkapkan soal jembatan yang dibangun orang kaya di lokasi Desa Mangun Jayo Kabupaten Bungo Provinsi Jambi.
Dikatannya jika jembatan itu dibangun oleh orang kaya tersebut dengan pakai duit sendiri. Mirisnya, tujuan dibangun jembatan itu agar desa diserang jembatan itu mati.
“Jembatan itu ia bangun, tapi ia tutup, ia kunci,” kata Dr H Muhammad Umar Syadat, seperti yang dilansir Oke Tebo dari YouTube @NovelBaswedanOfficial.
Jadi kenapa kok bisa mati, karena ada jembatan, harusnya tambah lancar dong, harusnya masyarakat bisa lewat menyeberangi jembatan itu.
