Network
OKETEBO.com - Siklon tropis adalah fenomena cuaca yang dapat memiliki dampak signifikan bagi pertanian. Perubahan iklim yang terjadi akibat siklon tropis dapat mengakibatkan kerugian kehilangan panen yang serius.
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Inflasi Jelang Ramadhan, Pj Wali Kota Jambi Kumpulkan Agen Cabai dan Bawang
Perubahan iklim yang disebabkan oleh siklon tropis dapat mempengaruhi naiknya suhu udara dan intensitas curah hujan di wilayah pertanian. Dalam beberapa kasus, siklon tropis bahkan dapat menyebabkan banjir ekstrem yang merusak tanaman dan infrastruktur pertanian.
Semakin tingginya suhu udara akibat perubahan iklim dapat mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Beberapa tanaman mungkin tidak dapat bertahan dalam suhu yang lebih tinggi dan mengalami penurunan kualitas hasil panen. Selain itu, curah hujan yang tidak terduga dan curah hujan yang berlebihan dapat merusak tanaman dan menghambat proses pertumbuhan.
Kerugian Kehilangan Panen
Baca Juga: Meletus Lagi, Gunung Semeru Semburkan Abu Tebal Setinggi 600 Meter di Atas Puncak
Salah satu dampak paling merugikan dari siklon tropis bagi pertanian adalah kerugian kehilangan panen. Siklon tropis dapat menghancurkan tanaman secara fisik, mengakibatkan gagal panen total atau sebagian.
Selain kerugian langsung pada tanaman, siklon tropis juga dapat merusak infrastruktur pertanian seperti irigasi, jalan akses, dan bangunan penyimpanan hasil panen. Hal ini dapat menyebabkan kesulitan lebih lanjut dalam produksi dan distribusi hasil panen.
Baca Juga: Hari Ini, Gunung Lewotobi Laki Laki Tiga Kali Meletus
