Gunung Anak Krakatau Meletus, Masyarakat Dilarang Beraktivitas Pada Radius 5 Km dari Kawah Aktif

- 26 Januari 2023, 07:06 WIB
Gunung Api Anak Krakatau atau Gunung Anak Krakatau saat meletus atau erupsi.
Gunung Api Anak Krakatau atau Gunung Anak Krakatau saat meletus atau erupsi. /PVMBG/

OKETEBO.com – Dari malam hingga subuh hari ini, Gunung Api Anak Krakatau atau Gunung Anak Krakatau tiga kali meletus atau erupsi.

Atas peristiwa ini, PVMBG merekomendasikan agar masyarakat, pengunjung, wisatawan maupun pendaki untuk tidak mendekati Gunung Anak Krakatau, atau tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah aktif.

Berdasarkan baca info dari PVMBG, letusan pertama Gunung Api Anak Krakatau atau Gunung Anak Krakatau terjadi pada pukul 22:56 WIB, Rabu, 25 Januari 2023,

Baca Juga: Malam Hingga Subuh, Gunung Anak Krakatau Tiga Kali Meletus

Baca Juga: Baca Info BMKG: Gempa Bumi Terkini Terjadi di Jember Jatim

Baca Juga: Sudah Sepakan Lebih, Berita Dugaan Rekaman Telepon Cinta Terlarang Pj Bupati Tebo Belum Diklarifikasi

Pada letusan pertama Gunung Api Anak Krakatau atau Gunung Anak Krakatau, tinggi kolom erupsi atau letusan tidak teramati. 

Namun, erupsi atau letusan terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 50 mm dan durasi 40 detik.

Kemudian, letusan kedua terjadi pada pukul 00:03 WIB, Kamis, 26 Januari 2023.

Pada letusan kedua Gunung Api Anak Krakatau atau Gunung Anak Krakatau ini, tinggi kolom erupsi juga tidak teramati. 

Baca Juga: Gunung Semeru di Jawa Timur Dua Kali Meletus, Semburkan Abu Setinggi 500 Meter dan 600 Meter

Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi 20 detik.

Selanjutnya, erupsi ketiga  terjadi pada pukul 05:12 WIB, Kamis, 26 Januari 2023.

Pada erupsi atau letusan ketiga ini, kolom letusan mulai teramati yakni, sekitar 300 meter di atas puncak atau 457 meter di atas permukaan laut. 

Baca Juga: Dikunjungi Anggota Bawaslu RI, Suku Anak Dalam di Tebo Jambi Sampaikan Keluhan Soal Pemilu 2024

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur. 

Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi 33 detik. (***)

Editor: Syahrial

Sumber: PVMBG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah